Friday 19 April 2013

hati

hati ini selembut tisu
mudah terkoyak
mudah terenyuk
mudah termakan kata-kata
mudah juga terluka dek tohmahan
ibarat tisu meresap air

hati ini pelabuhan cinta
mudah tertaut dengan layanan cinta
andai kata bukan disini destinasi yang dituju
pergilah wahai pedagang ke pelabuhan sana
tak sanggup hancur dek layanan pedagang
ibarat pearl harbor hancur saat perang dunia kedua

hati ini ibarat mangga
masih terkunci rapi untuk kuncinya
setia ibarat pungguk rindukan bulan
hanya untuk kunci yang betul
yang mampu membuka hati menuju jannah
ibarat mujahid memimpin mujahidah


No comments:

Post a Comment